Mengobati Penyakit Demam Tinggi Pada Anak dan Orang Dewasa
Demam merupakan penyakit yang umum dialami banyak orang. Namun faktanya, demam bukanlah sesuatu yang buruk bagi tubuh kita. Karena, seperti laporan yang ditulis di Harvard Health Publication, demam menandakan tubuh kita sedang bekerja melawan infeksi. Namun bukan berarti kita bisa mengabaikannya. Tetap harus dilakukan langkah-langkah pertolongan untuk mengatasi demam tinggi.
Bahaya demam tinggi jika dibiarkan
Saat kita terserang demam, suhu tubuh akan meningkat pada suhu 38 derajat Celcius atau lebih tinggi lagi. Dr. Miriam Stoppard, anggota Royal College of Physicians, London dalam websitenya MiriamStoppard.com, mengatakan, meski demam adalah sebuah tanda yang baik untuk mengetahui kondisi kesehatan tertentu, jangan sampai suhunya meningkat terlalu tinggi. Apalagi bagi anak-anak, suhu yang tinggi akan menyebabkan ketidaknyamanan dan iritasi.
“Pada bayi dan balita, demam dengan suhu tinggi menimbulkan risiko kejang. Itulah kenapa penting menjaga suhu tubuh tetap normal,” ujar Dr. Miriam.
Masih kata Dr. Miriam, suhu tubuh orang normal adalah 36-37 derajat Celcius. Namun bila kita terkena demam dan suhunya mencapai 38 derajat Celcius atau lebih, Dr. Miriam mengatakan belum tentu ini merupakan tanda-tanda penyakit serius.
Demam itu sendiri disebabkan oleh infeksi, seperti flu, pneumonia, keracunan makanan, dan infeksi saluran pencernaan. Demam juga bisa disebabkan kondisi lainnya dari penyakit yang menyebabkan peradangan, misalnya rheumatoid arthritis, reaksi obat atau vaksin, dan bahkan jenis kanker tertentu.
Selain suhu tubuh, apa lagi gejala demam tinggi?
Seseorang yang terkena demam juga biasanya merasakan beberapa kondisi tubuh lainnya, yaitu:
- Berkeringat
- Menggigil
- Sakit kepala
- Sakit otot
- Kehilangan nafsu makan
- Merasa gelisah
- Merasa lemah
Lanjut di Sini : http://www.kasihpetua.com/2016/03/tanda-awal-demam-denggi.html
Comments
Post a Comment